berberapa waktu yang lalu, tepatnya pada Rabu petang (2 april 2025) waktu Washington, atau Kamis pagi (3 april 2025) waktu Jakarta, Presiden Amerika Serikat, Donald Trump mengumumkan daftar tarif dasar dan bea masuk pada banyak mitra dagang negeri itu. Trump menyebut hari di mana pengumuman itu disampaikan sebagai “Hari Pembebasan”. Indonesia tak luput dari sengatan “Hari Pembebasan” tersebut.
Dalam hal ini, Indonesia dikenai tarif timbal balik sebesar 32 persen. tapi apa itu tarif impor ?? apa alasan Indonesia dikenai tarif impor oleh Amerika Serikat sebesar 32 persen ??.
Tarif impor adalah pungutan pajak atas barang impor. Adapun perhitungan tarifnya dipresentasikan dari harga barang tersebut. Dengan kata lain, tarif impor merupakan biaya tetap setiap unit dari barang yang diimpor.
Terdapat keuntungan dan kekurangan adanya tarif impor ini, diantaranya :
segi keuntungan
- mencegah persaingan perdagangan tidak sehat
- Menjadi awal negosiasi antar dua negara serta membentuk perjanjian internasional
- Menjadi sumber pendapatan negara, selain pajak
- Melindungi pertumbuhan produksi domestik.
segi kekurangan
- Memungkinkan negara mitra untuk melakukan aksi balas dendam
- Membuat kerugian bobot mati atau deadweight loss
- Konsumen harus membayar produk dengan harga lebih tinggi.
adapun Indonesia dalam menetapkan tarif impor/pajak impor didasarkan pada berberapa jenis pajak
Pajak Pertambahan Nilai (PPN)
Pajak Penghasilan Pasal 22 (PPh 22 Impor)
Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM)
pajak impor dihitung berdasarkan nilai impor barang. dalam hal tarif ini tetap sebesar 7,5% dikenakan pada nilai barang. Pajak Pertambahan Nilai (PPN) sebesar 12% dikenakan pada total nilai barang yang diimpor. Tarif pajak penghasilan bergantung pada NPWP Anda. Jika Anda memiliki NPWP, pajak penghasilannya adalah 10%.
semoga membantu dan berikan opini anda
